Sebuah Crane jatuh di lantai tiga masjid, Masjidil Haram, Mekkah, Jumat,11 September 2015.
SIMARMATAGABRIEL.BLOGSPOT.COM, Mekah -Pemerintah Arab Saudi menyatakan sedikitnya 107 orang tewas dan lebih dari 238 lainnya luka-luka ketika sebuah crane (derek) berukuran besar ambruk menimpa atap Masjidil Haram, Mekkah hari Jumat (11/9).
Menteri Agama Indonesia Lukman Saifudin melalui pesan singkat memastikan
sedikitnya tujuh warga negara Indonesia tewas dalam insiden ini.
Gambar-gambar yang beredar di media sosial menunjukkan para jemah
haji dengan jubah yang ternoda darah dan tumpukan puing-puing dari bagian yang
ditimpa menara derek yang jatuh itu. Konstruksi sedang berlangsung untuk
memperluas kompleks masjid ini.
Teknisi suara di Masjidil Haram, Mohammed Tahir, mengatakan kepada
VOA, cuaca adalah satu faktor dalam keruntuhan itu. “Hujan lebat sedang turun
dengan angin kencang ketika satu menara derek utama menjadi tidak seimbang
karena angin yang kuat itu. Sebagai akibatnya, menara derek tersebut, dengan
lebar jangkauan kira-kira 300 hingga 400 meter, jatuh ke dalam Masjidil
Haram."
Tahir mengatakan jemah haji di dalam masjid itu sedang melakukan
ibadah umrah, yang mengharuskan mereka mengelilingi Kaabah di tengah masjid,
tempat yang paling suci dalam Islam. “Jemaah yang sedang berada di sana banyak
yang tewas dan cedera.”
Konstruksi untuk memperluas area
kompleks Masjidil Haram memang sedang berlangsung.
Foto-foto yang beredar di media sosial memperlihatkan para jemaah
haji dengan darah di baju ihram mereka dan puing-puing dari crane yang ambruk.
Tragedi ini terjadi menjelang pelaksanaan ibadah tahunan haji yang
akan dimulai pada akhir September ini. Jutaan warga Muslim dari berbagai
penjuru dunia diperkirakan akan memenuhi kewajibannya untuk berhaji antara
tanggal 21–26 September.
Media lokal setempat melaporkan insiden terjadi di tengah
hujan deras yang mengguyur negara kerajaan ini sejak pagi. Gubernur Mekkah
Pangeran Khalid Al-Faisal telah memerintahkan dilakukannya penyelidikan untuk
mengetahui penyebab ambruknya derek berukuran sangat besar itu.
Tahun lalu, kerajaan ini telah memerintahkan
pengurangan jumlah jemaah yang dapat berangkat untuk haji karena alasan
keamanan karena adanya konstruksi di Masjidil Haram ini. (Gabriel/GS)
#PrayForMekkah
#CraneDiMasjidilHaramJatuh
#CraneDiMasjidilHaramJatuh
0 comments:
Post a Comment